Apakah Anda sudah mencoba berbagai macam cara menurunkan berat badan namun belum juga memberikan hasil sesuai dengan yang diinginkan? Maka Anda bisa mencoba diet mediterania yang merupakan diet dengan pengaturan pola makan orang-orang eropa atau sekitar laut mediterania.
Diet mediterania memang lebih menekankan untuk mengkonsumsi buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, ikan dan minyak zaitun. Selain dapat menurunkan berat badan, diet mediterania juga dapat menurunkan tingkat risiko terkena penyakit jantung, kanker, parkinson, dan alzheimer.
Diet mediterania memang lebih menekankan untuk mengkonsumsi buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, ikan dan minyak zaitun. Selain dapat menurunkan berat badan, diet mediterania juga dapat menurunkan tingkat risiko terkena penyakit jantung, kanker, parkinson, dan alzheimer.
Cara Menurunkan Berat Badan Dengan Diet Mediterania
image:duniafitnes.com
Lantas bagaimana menjalankan program diet mediterania? Apa saja yang harus dilakukan? Langsung saja simak ulasan lengkapnya dibawah ini seperti yang dikutip dari vemale.com.
- Memperbanyak konsumsi menu makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan seperti sayuran, buah-buahan, gandum, dan kacang-kacangan. Usahakan untuk selalu menyajikan jenis makanan tersebut setiap kali makan.
- Mengganti konsumsi mentega dengan lemak yang lebih sehat, misalnya minyak zaitun.
- Menggunakan tanaman herbal dan bumbu-bumbu alami sebagai pengganti garam dan penyedap rasa.
- Mengurangi konsumsi daging merah maksimal dua sampai kali dalam satu bulan.
- Mengkonsumsi ikan-ikanan maksimal dua kali per minggu.
Jika dilihat pada piramida diatas, daging merah berada pada posisi paling atas. Hal ini berarti porsi konsumsi daging merah paling sedikit. Setelah itu dibawah daging merah terdapat ikan. Dibawah ikan terdapat terdapat yogurt, olahan makanan yang berasal dari hewan ternak. Dan paling bawah adalah bahan makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan dengan porsi paling besar untuk konsumsi harian. Tertarik untuk mencobanya?
Post a Comment